Jakarta - Sony segera mengambil langkah sigap usai mengetahui proteksi PlayStation 3 (PS3) sudah di jebol. Raksasa elektronik asal Negeri Sakura itu pun tengah mempersiapkan 'jamu' untuk menanggulanginya.Beberapa waktu lalu sekelompok hacker yang menamakan diri mereka fail0verflow, mengklaim telah berhasil membobol proteksi PS3. Tidak hanya itu saja, hacker tersebut juga membeberkan 'kunci' agar PS3 bisa memainkan game secara ilegal.
"Kami sudah mengetahui dan sedang mencari solusinya. Kami akan memperbaikinya pada update mendatang, dan karena ini masalah keamanan maka kami tidak bisa menjelaskannya lebih detail," ujar juru bicara Sony, dikutip detikINET dari Next gen, Jumat (7/1/2011).
Konsol Sony memang tengah menjadil bulan-bulanan para hacker. Bagaimana tidak? Setelah PS3 yang berhasil dibobol, kini giliran PSP Go yang juga bernasibsama.
Namun sayangnya, Sony belum memberikan keterangan mengenai upaya pencegahan untuk PSP Go.
Sumber : Berbagai Sumber
Artikel Terkait:
Info
- WoW..!!!"Twitter China" Tembus 100 Juta Pengguna
- 10 Fakta Unik Tentang Pilek
- Kini Motor Bisa Bebas Melaju Saat Lampu Merah
- Cacing Laut Raksasa Yang Muncul Secara Misterius Di Sebuah Akuarium Di Inggris
- Nokia Bangun Pabrik Baru di Vietnam
- FOTO: Gadis Berwajah "Serigala"
- Musim Depan Mexes Milik Milan
- 5 Kota Paling Hijau Didunia
- Minuman-minuman Beralkohol Yang Sangat Disukai & Digemari Di Dunia
- Irfan Bachdim Datangi Latihan Timnas
- Janji Rumah Super Murah untuk Rakyat
- SMS dari Reruntuhan Gempa
- Suporter Bogor Mulai Datangi Senayan Massa dari Bogor
- Sarah Hadju Mulai Ciptakan Lirik Lagu untuk Cokelat
- Gubrak! Jatuh Dari Panggung
- Partai Demokrat Lapor Sikap Golkar & PKS ke SBY
- Lumpur Lapindo Menyembur Hingga Tahun 2037
- Setahun Android Tumbuh 861 Persen
- Pengguna Mobil Tetap DisarankanmPakai BBM Non Subsidi
- Honda Belum Tergoyahkan di Sesi Tes Sepang
- Persija Tambah Kiper di Putaran 2 ISL
- Avanza-Xenia Ganti Wajah?
- Akses Internet Di Libya Mati Total
- Pemerintah Bikin Enam Program "Pro Rakyat"
- Proyek "Pepesan Kosong" Jakarta, Salah Siapa?
0 komentar:
Posting Komentar